BERITAMALUKU.COM, Namlea – Jalan lintas dari Tatanggo menuju Pelabuhan Namlea di Kabupaten Buru, Maluku, sudah rusak. Padahal ruas jalan tersebut masih dalam masa pemeliharaan.
Pekerjaan ruas jalan kurang lebih sepanjang 3,540 kilometer yang tersebar di dalam kota Namlea itu, dikerjakan oleh PT. Rufany Papua, beralamat di Manokwari, Papua Barat. Dengan nilai kontrak Rp 9,423,188,000.
Untuk itu, kerusakan pada ruas jalan tersebut masih tanggungjawab pihak perusahaan, dan nantinya akan dilakukan perbaikan.
Hal itu diungkapkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Imran Waly saat diwawancari berita-maluku.com, di kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Buru, Senin (7/8/2023).
“Ruas jalan yang rusak dari arah Tatanggo menuju Batu Angus hingga pelabuhan Namlea, itu merupakan paket Tahun 2022. Untuk itu, saya dari pihak Dinas PU sudah berkoordinasi dengan pihak penyedia, untuk melakukan perbaikan jalan rusak, dan mereka sudah bersedia untuk perbaikan,” kata Waly, Senin siang.
“Perbaikan itu direncanakan dalam waktu dekat ini, karena dari jauh hari saya sudah konfirmasi ke pihak penyedia, dan mereka siap, namun masih mencari tenaga kerja,” lanjut Waly menambahkan.
Dirinya menjelaskan, kerusakan jalan itu diduga masalah konstruksi lahan, karena sudah beberapa kali kerja pada titik tersebut, akibat sering terjadi longsor.
Kemudian, pada Juli 2023 kemarin, intensitas hujan yang cukup tinggi, sehingga menyebabkan patahan.
“Kita usahakan secepatnya untuk perbaiki jalan rusak, karena jalan tersebut bisa dikatakan jalan utama, karena aktivitas kendaraan sudah mulai aktif melintasi jalan tersebut,” pungkasnya.(*)
Komentar