BERITAMALUKU.COM, Namlea – Panitia akhirnya mengubah rute gerak jalan indah setelah dikritik salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buru, M. Rustam Fadly Tukuboya.
Sebelumnya, rute gerak jalan indah dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Buru ke-24 itu, dimulai dari kantor Bupati Buru menuju kantor Kejari Buru, setelah itu ke Bundaran Tugu Tani, kantor Bank Moderen, Dinas PUPR, Dinas Tata Kota dan finis di Jalan Simpang Lima Namlea.
Kini rutenya diubah, mulai star dari kantor Bupati Lama menuju Puskesmas Namlea, selanjutnya ke Lapangan Pattimura, kantor Pos, Giro, kantor Satpol PP, Pasar Lama, Pelabuhan Merah Putih, Toko Semangat Baru dan finis di Lapangan Pattimura Namlea.
Diberitakan, karena tidak menggunakan rute gerak jalan indah yang biasa digunakan, panitia dikritik oleh anggota DPRD Kabupaten Buru.
“Lomba gerak jalan indah yang menjadi hiburan tahunan atau tontonan yang sangat meriah oleh masyarakat kota Lama Namlea kini tak lagi dirasakan. Karena terjadi perubahan rute, jadi rute gerak jalan tidak lagi melintasi kota lama Namlea seperti biasa terjadi berpuluh-puluh tahun lalu, semenjak jaman Kecamatan hingga Kabupaten, akibatnya membuat warga merasa kecewa,” kata Tukuboya kepada berita-maluku.com, Selasa (3/10/2023).
Menurutnya, kalau rute di alihkan dan tidak melintasi Kota Lama Namlea, merupakan suatu hal yang baru pernah terjadi.
Sehingga, masyarakat di Kota Lama Namlea yang hendak menyaksikan gerak jalan indah harus mengeluarkan biaya transportasi tambahan, guna bisa menyaksikan kegiatan tersebut
“Saya minta kepada panitia untuk dapat mengevaluasi kembali rute gerak jalan indah dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Buru ke-24. Kalau sampai terjadi perubahan rute, maka pasti banyak masyarakat kecewa atas keputusan ini,” ujar Tukuboya.(*)
Komentar