Scroll untuk baca artikel
Berita UtamaHukum & KriminalMaluku

Data KPM BLT Desa Lokki-SBB Dihapus Secara Sepihak oleh Kadus, Yasmin Bally : Beta yang Hapus, Silahkan Lapor ke Kejaksaan dan KPK

423
×

Data KPM BLT Desa Lokki-SBB Dihapus Secara Sepihak oleh Kadus, Yasmin Bally : Beta yang Hapus, Silahkan Lapor ke Kejaksaan dan KPK

Sebarkan artikel ini

BERITAMALUKU.COM, Piru : Sejumlah nama Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) asal Dusun Tanah Goyang, Desa Lokki, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Maluku, dihapus secara sepihak oleh Kepala Dusun, Yasmin Bally.

Yasmin mengakui, bahwa penghapusan dua nama dari data KMP itu dilakukan olehnya, bukan dari pihak Desa Lokki.

Kemudian, dia menyebutkan, kalau warga yang namanya dihapus dari data KPM merasa dirugikan, segera melaporkannya ke pihak aparat penegak hukum (APH).

“Pigi lapor di Kejaksaan dan KPK terkait penghapusan nama, data untuk Tanah Goyang kalau beta (saya) yang hapus, kenapa ? kalau merasa dirugikan, beta (saya) siap hadapi ose (kamu) bersama ose (kamu) punya 50 pengacara,” ujar Yasmin di salah satu grub whatsapp, Kamis (31/8/2023).

Menurutnya, penghapusan nama dari data itu dikarenakan salah satu KPM telah meninggal dunia.

Namun, satu nama yang dihapus tidak ada alasan jelas, sehingga patut dipertanyakan terkait hal tersebut.

“Untuk Dusun Tanah Goyang cuman dua nama saja, termasuk satu nama orang-nya telah meninggal dunia,” pungkas Yasmin Bally.

Sebelumnya diberitakan, penghapusan nama dari data KPM BLT Dana Desa tahap dua Tahun 2023 di Desa Lokki, Kamis (31/8/2023) tidak diketahui oleh Penjabat Desa Lokki, Ambrosius Puttileihalat.

“Saya menjabat sebagai Penjabat Desa Lokki baru dua minggu, sehingga saya tidak tau kalau ada nama KPM yang dihapus,” kata Puttileihalat kepada wartawan, saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis pagi.

Untuk itu, dirinya mengatakan, nanti akan ditindak lanjuti, sehingga apa yang menjadi hak daripada masyarakat dapat diberikan.

“Nanti saya tindak lanjuti, supaya hak masyarakat terpenuhi,” ujarnya.(*)

Comment