Pemkab Buru akan Keluarkan Status Tanggap Darurat Bencana untuk Dusun Air Mendidih-Waeapo

BERITAMALUKU.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru akan keluarkan status tanggap darurat bencana, menyusul hujan disertai angin kencang yang menghancurkan puluhan rumah warga Dusun Air Mendidih, Desa Waenetat, Kecamatan Waeapo, Kabupaten Buru, Maluku, pada Minggu (5/3/2023) siang.

“Saat ini kita melaksanakan verifikasi untuk mengetahui kerusakan apa saja yang terjadi, dan dalam waktu dekat kita akan menerbitkan surat status tanggap darurat,” kata Kepala Dinas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buru, Hadi Zulkarnain.

Hadi Zulkarnain mengungkapkan, setelah dilakukan verifikasi terkait musibah yang menimpah warga tersebut, baru akan dikeluarkan surat status tanggap darurat bencana.

“Jadi, kita turun ke lokasi untuk identifikasi kerugian dan kerusakan yang terjadi. Kemudian, kita catat jumlah korban, setelah itu kita lapor kepada pimpinan untuk mengeluarkan status tanggap darurat,” ungkapnya.

Menurutnya, sementara ini staf dari BPBD sudah diturunkan untuk tinjau lokasi bencana.

Kemudian, setelah dikeluarkan status tanggap darurat, nanti OPD teknis terkait yang akan melaksanakan tanggungjawab masing-masing.

Baca juga ; https://berita-maluku.com/2023/03/05/dihantam-angin-kencang-12-rumah-di-kabupaten-buru-hancur/

“Kalau ada rumah yang rusak, nanti urusan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (PRKP) yang mengambil langkah,” ujar Hadi.

Jadi, dalam waktu satu atau dua hari, masih akan dilakukan verifikasi.

“Setelah itu ada Dinas Sosial untuk memberikan bantuan, serta Dinas Kesehatan untuk mengecek jangan sampai ada korban luka-luka atau lainnya,” pungkasnya.

Sebelumnya, ada sebanyak 12 rumah warga di Dusun Air Mendidih, rusak dihantam angin kencang.

Meski tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian materil bisa mencapai ratusan juta rupiah.(*)

Komentar