BERITAMALUKU.COM, Namlea – PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Namlea mencatat dari total penumpang sejak Januari hingga Agustus 2025, adanya peningkatan penumpang non-seat sebanyak 5500.
Hal itu disampaikan Kepala Pelni Cabang Namlea, Agus Herianta saat diwawancarai wartawan di ruang kerjanya, Rabu (10/9/2025).
“Informasi sampai bulan Agustus ini jumlah penumpang non-seat tercatat sebanyak 5500 lebih, artinya sudah mencapai 18 persen dari total penumpang di Tahun 2025,” ungkap Agus.
Menurutnya, adanya peningkatan tersebut mengindikasikan minat masyarakat terhadap pengguna transportasi kapal laut sangat tinggi. Untuk itu, penumpang non-seat ini menjadi kendala tersendiri, serta pelayanan penumpang di kapal ini menjadi terganggu.
“Ini menjadi dasar kami untuk mengusulkan kepada Pemda, agar dapat merekomendasikan ke Kementerian Perhubungan supaya ada penambahan armada kapal Pelni yang singgah di Namlea,” ujarnya.
Dia menjelaskan, saat ini kapal Pelni yang beroperasi di Pelabuhan Laut Namlea ada tiga, yaitu KM. Dorolonda, KM. Ngapulu dan KM. Sangiang.
“Kami berharap di Tahun 2026 nanti, melalui evaluasi pola trayek, ada penambahan kapal Pelni yang singgah di Namlea. Ini sangat membantu terhadap peningkatan perekonomian daerah dan mobilisasi masyarakat,” harapnya.
“Untuk mengantisipasi penumpang non-seat sebanyak 5500 dengan penambahan satu armada itu sudah cukup. Tapi, kami berharap semakin banyak armada yang singgah di Namlea itu secara tidak langsung sangat membantu perekonomian daerah,” tambahnya.
Ia menjelaskan, semakin banyak armada yang masuk ke pelabuhan itu semakin maju daerah tersebut. Salah satu contoh di daerah Bau-Bau.
“Di beberapa daerah lain salah satunya Bau-Bau itu sangat maju, karena peningkatan ekonomi sangat tinggi, sebab banyak kapal yang singgah di sana,” pungkasnya.(*)