BERITAMALUKU.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Buru melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP), berencana menjadikan kawasan tugu tani sebagai ikon kota Namlea.
“Tahun ini in syaa Allah kami ingin membuat daerah seputaran tugu tani sebagai ikon untuk kota Namlea,” kata Kepala Dinas PKP Kabupaten Buru, Atika Wael saat diwawancarai berita-maluku.com, di ruang kerjanya, Rabu (1/2/2023).
Dirinya mengungkapkan, saat Dinas PKP sudah membuat perubahan pada kawasan tersebut, dengan memasang ornamen lampu jalan.
Sehingga kawasan tersebut akan terlihat lebih bagus, ketika seluruh jalan terpasang dengan ornamen lampu jalan.
“Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman tahap kemarin sudah melaksanakan pembuatan ornamen lampu jalan, agar kawas itu terlihat terang dan bagus,” ungkap Atika.
Menurutnya, selain ornamen lampu jalan, direncanakan juga penambahan kursi pada trotoar jalan yang ada di kawasan tugu tani.
“Setelah lampu jalan, kita rencanakan penambahan kursi santai pada trotoar di kawasan tugu tani, namun itu dilakukan secara bertahap,” pungkasnya.
Dirinya berharap, agar program yang sudah direncanakan itu dapat berjalan lancar, sehingga penataan untuk kota berjuluk Bupolo itu menjadi contoh untuk Kabupaten/ kota lain.
“Program-progran itu kami rencanakan di tahun ini, semoga apa yang sudah direncanakan itu dapat terealisasi ke depannya,” harap Atika.
Diketahui, kawasan tugu tani kota Namlea saat ini dijadikan sebagai wisata kuliner oleh masyarakat Kabupaten Buru.
Karena, pada malam hari, kawasan itu cukup ramai dikunjungi.
Selain berburu kuliner khas kota Namlea, para warga juga menghabiskan waktu luang untuk bersantai.(*)
Comment